top of page

Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat

  • Writer: 4 Journey Team
    4 Journey Team
  • Dec 7, 2020
  • 4 min read

Gunung Rinjani adalah gunung yang berlokasi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Gunung yang merupakan gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 m dpl serta terletak pada lintang 8º25' LS dan 116º28' BT ini merupakan gunung favorit bagi pendaki Indonesia karena keindahan pemandangannya, Keeksotisan Gunung Rinjani berhasil menarik orang untuk datang menemui si Dewi Anjani. Tidak cuma pendaki gunung saja yang terhipnotis kecantikan Rinjani, mereka yang awam dalam pendakian pun ikut terpesona mengagumi keindahannya. Yups rinjani memiliki segara anak yang sangat indah,bahkan ke indahannya terlukiskan di uang 10.000, selain itu di gunung ini pun terdapat pemandian air panas, dan juga terdapat hewan hewan eksotis karena gunung ini terletak di garis persinggungan wallace dimana flora dan fauna asia dan australia bertemu, nah ada beberapa jalur untuk mendaki gunung rinjani ini.

Yang pertama yaitu jalur bawak nao, sembalun timur, lombok dari Bandara atau Kota Praya Lombok Tengah, kamu bisa memesan mobil travel yang ada di Lombok International Airport (LIA). Perjalanan biasanya dari Praya Lombok Tengah menuju Desa Sembalun mencapai 3-4 jam lamanya dengan tarif berkisar Rp.600.000 (untuk jenis mobil avanza) tergantung penawaran para pendaki dengan supir travel.Jika kamu ingin lebih hemat, dari bandara bisa naik Damri menuju terminal Mandalika Sweta Mataram terlebih dahulu.Sesampainya di Terminal kamu harus mencari kendaraan Engkel (jasa angkutan umum) menuju Aikmel Lombok Timur dengan tarif berkisar Rp 30.000 per orangnya. Sampai di Aikmel Lombok Timur, kamu bisa mencari mobil bak terbuka yang biasa mengangkut sayuran dari Pasar Aikmel menuju Desa Sembalun. Tarifnya juga sama dengan engkel, berkisar Rp 30.000 per orangnya. Dan pendakian pun di mulai kamu akan menemukan persawahan warga, disuguhi padang rumput, hutan.

Yang kedua yaitu jalur senaru, kabupaten lombok utara, menuju praya lalu ke menggunakan angkutan ke desa senaru, cukup sulit menemukan angkutan umum menuju Desa Seanru dari bandara atau Kota Mataram. Jadi sebaiknya berangkatlah berkelompok agar biaya transportasi bisa anda share dengan teman-teman kelompok anda. Kemudian setelah sampai pendakian dimulai, melewati 3 pos dan pada jalur ini sumber mata air hanya terdapat pada pos 2 saja, dari basecamp ke pos 1 kurang lebih 2 jam, kemudian dari pos 1 ke pos 2 estimasi waktu kurang lebih 2-3 jam, di pos 2 terdapat gazebo sebagai tempat beristirahat para pendaki, dan dari pos 2-3 memakan waktu yang cukup lama.

Pos 3 Senaru ialah batas Hutan Senaru menuju Pelawangan Senaru. Dari Pos 3 menuju Pos Pelawangan Senaru sudah tidak melawati hutan anda dapat meneruskan perjalanan melewati track yang berpasir dan bebatuan hingga sampai Pos Pelawangan Senaru. Estimasi waktu ialah dengan jarak tempuh 1-2 jam perjalanan saja.Pada Pelawangan Senaru para pendaki dapat melihat Danau Segara Anak sama halnya dengan Pelawangan Sembalun. Ketinggian Pelawangan Senaru mencapai sekitar 2500 mdpl. Di Pelawangan Senaru para pendaki dapat mendirikan tenda untuk bermalam, area yang cukup datar sangat pas untuk beristirahat di sana.

Yang ketiga yaitu jalur aik berik, lombok tengah. Dari bandara kita menggunakan carter mobil Rutenya adalah Bandara/Kota Mataram – Desa Mantang, Lombok Tengah (tepatnya di Pasar Mantang) – Desa Aik Berik.Jika ingin lebih hemat, anda bisa menggunakan transportasi umum dari Terminal Kota Mandalika Mataram, menggunakan kendaraan sejenis engkel (bus kecil) menuju Desa Mantang dengan tarif berkisar Rp 15.000 per orangnya. Dari Pasar Mantang kemudian melanjutkan perjalanan menggunakan ojek menuju Desa Aik Berik dengan tarif Rp 20.000.

Jalur Aik Berik yang ada di Desa Aik Berik Kecamatan Batu Kliang Utara ini bertepatan dengan lokasi Air Terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu di Desa Aik Berik yang tergabung dalam Kawasan Wisata Benang Stokel.

Dari pintu hutan, anda akan berjalan selama 2-3 jam menuju Pos 1 Aik Berik melewati kebun kopi, kebun jeruk, dan kebun pisang milik warga setempat.Pada Jalur Aik Berik sendiri memiliki sumber air yang melimpah. kamu tak perlu risau dengan masalah air.Dari Pos 1 menuju Pos 2 Aik Berik lumayan jauh. Berjarak sekitar 3-4 jam. Melanjutkan perjalanan dari Pos 2 sampai Pos 3 Aik Berik tak sejauh dari Pos 1 menuju Pos 2. Estimasi waktu 2-3 jam dengan melewati hutan belantara. Dalam perjalanan, sebaiknya anda menggunakan sepatu dan gatter untuk melindungi kaki dari pacet. Sebelum kamu tiba Pos 3 Aik Berik, kamu akan disuguhkan pemandangan indah nan memukau. Terlihat dari kejauhan Air Terjun Umar Maya yang terletak di samping Pos 3. Sungguh indah.

Setelah anda tiba di Pos 3, kamu dapat melakukan peristirahatan atau memasang tenda untuk bermalam. Jika tak ingin bermalam, kamu dapat melanjutkan perjalanan menuju Plawangan Umar Maya. Pelawangan Umar Maya sendiri dinamai seperti Air Terjun yang ada di samping Pos 3 tadi.


Dan jalur yang terakhir yaitu jalur Timbanuh, Lombok timur

Menuju Desa Timbanuh dari Bandara atau Kota Praya Lombok Tengah, anda bisa mencarter mobil travel yang ada di bandara dengan tarif sekitar Rp 500.000.Opsi hematnya adalah naik kendaraan umum dari Terminal Mandalika Mataram.Di terminal Mandalika Mataram, anda harus mencari kendaraan Engkel yang hendak menuju Aikmel Lombok Timur. Dari terminal menuju Desa Aikmel Lombok Timur menggunakan engkel tarifnya berkisar Rp 20.000 – Rp25.000 per orangnya.Setibanya di Aikmel Lombok Timur, anda harus memesan ojek menuju Desa Timbanuh. Perjalanan menuju Desa Timbanuh dari Aikmel sekitar 1 jam perjalanan dan membayar tarif ojek sebesar Rp 50.000 per orang. Cukup mahal dikarenakan jalanannya sedikit berlubang.

Setibanya di Pos Pendakian Balai Taman Nasional Gunung Rinjani di Desa Timbanuh, kamu harus melakukan registrasi sebagai persyaratan mendaki Gunung Rinjani.Perjalan menuju Pos 1 Timbanuh bisa ditempuh dalam waktu 1-2 jam saja.Dari Pos 1 menuju Pos 2 Timbanuh akan memakan waktu 2-3 jam perjalanan melewati hutan yang rindang. Di Pos 2 juga terdapat shelter untuk beristirahat. Keadaan di bawah tebing yang miring membuat para pendaki harus menghindari camp di bawah tebing yang ada di pos 2 Timbanuh karena sewaktu-waktu dapat longsor. Dari Pos 2 menuju Pos 3 adalah 2-3 jam perjalanan normal. Dalam perjalanan ke Pos 3 Timbanuh, kamu dapat memetik stroberi hutan yang ada di samping sepanjang jalur menuju Pos 3.

Pada Pos 3 Timbanuh terdapat tiga shelter untuk beristirahat. Namun, jika para pendaki hendak mendirikan tenda untuk bermalam lebih baik di dekat sumber air di bawah lembah Pos 3.

Dari Pos 3 menuju Pelawangan Timbanuh dapat ditempuh selama 2-3 jam perjalanan normal. Melewati padang savana yang luas dapat memanjakan mata para pendaki. Track yang cukup landai sampai Cemara ‘Nunggal’ para pendaki dapat beristirahat dan menikmati Puncak Orplas Rinjani di bawah Puncak tertinggi Rinjani.


Sumber : https://travel.detik.com/domestic-destination/d-4774945/tentang-4-jalur-pendakian-resmi-gunung-rinjani-apa-saja/4
https://wartawisata.id/2018/06/21/gunung-rinjadi-tempat-yang-menantang-bagi-highlander-sejati/




Comentários


Untitled_design__1_-removebg-preview.png

Terima kasih sudah mengunjungi 4 Journey!

Your Travel Inspiration

WiseMe Travel_preview_rev_1.png

Subscribe here and get the latest travel tips  and my insider secrets!

Thanks for submitting!

© 2020 by 4 Journey.

bottom of page